Monday, April 9, 2012

Penjualan Tiket SS4 Ricuh : Salah Siapa?

Pasti kalian sering banget kan liat berita ini di TV nggak di Metro TV, Trans TV, Trans 7 atau TVone pasti nyiarin. Mungkin saat kalian liat berita itu, banyak di antara kalian mulai menghujat promotornya atau menyalahkan ELFnya. Tapi saat kalian melakukan hal itu, tau gak sih apa yang terjadi sebenernya?
Walaupun gue gak ikut ngantri, waktu gue nonton berita di TV itu yang bisa gue bilang untuk masalah "penjualan dipercepat" adalah "TIDAK ADA YANG SALAH". Tapi kalo masalah "kericuhan", yang salah adalah beberapa ELF yang sebenernya gak tau sikon tapi cuap cuap teriak teriak bikin asumsi gak jelas sehingga yang lainnya terpengaruh. Pemikiran pemikiran gue ini ternyata nggak salah. Setelah gue baca postingan super panjang yang di posting oleh seorang ELF (@erissomnia)yang mengantri dari jam 4 sore H-1 yang sangat memahami keadaan saat itu. Bisa dibaca DISINI. Sekarang gue bakal mengulas sedikit, menggabungkan pemikiran dia dan gue yang hampir plek jiplek.

"Penjualan dipercepat"
BUKAN SALAH ELF, kenapa?
Tahukah kalian kalo pada tanggal 6 April pada jam 7 malam, TL gue udah dipenuhi tweet dari para ELF yang sudah standby di depan Twin Plaza? Ya, mereka adalah para ELF yang rela berkorban dan gigih menghindari resiko kehabisan tiket. Gampangnya aja nih ya, misalnya tiket yang tersedia ada 50 dan dijanjikan loket dibuka pukul 08.00. Kalau faktanya pada jam 01.00 yang antri sudah 50, yang dateng jam 01.01 pun gak bakalan kebagian tiket kan? Apalagi yang jam 08.00? Bukan salah ELF untuk datang pada H-1, karena mereka bersungguh sungguh berusaha mendapatkan tiket yang mereka inginkan.
BUKAN SALAH SHOWMAXX, kenapa?
Penjualan tiket dimulai lebih awal bukan karena keinginan mereka. Itu semua karena alasan keamanan, ketertiban dan kesehatan. Hanya ada 2 pilihan, langsung mulai pembagian nomor antrian dan masukin ELF ke ballroom atau membiarkan jalan macet hingga 4km, membiarkan ELF kedinginan di luar, acara dibubarkan polisi dan SHOWMAXX dituntut dalam hal mengganggu ketertiban. Apa yang akan kalian lakukan kalau jadi mereka?
Masalah tiket Sold Out? Seperti yang gue bilang sebelumnya, ini masalah kuota. Kalo tiket ada 50 dan yang ngantri juga udah 50 ya harus diumumin dong. Emang mau nunggu sampe lebaran anoa tapi ternyata gak dapet tiket? Berarti kesimpulannya siapa cepat dia dapat.
Trus kenapa gak lewat online aja sih? Kalian tau nggak kalo dijual online tiket konser bisa abis dalam 1-3 menit atau bahkan hitungan detik? Bukannya lebih beresiko? Apalagi kalo secara kebetulan listrik mati, internet nggak konek, atau web susah dibuka karena terlalu banyak akses.
Jadi mau pilih mana? Santai tapi resiko besar atau berkorban tapi resiko kecil?


"Kericuhan"
Kericuhan ada banyak faktor. Gara gara ada yang gak sabar, ada yang parkir kendaraan seenak jidat, ada yang provokator, ada yang teriak teriak nyalahin promotor, ada penyusup antrian, dan ada yang teriak mengeluh "gue berdiri 5 jam" "gue 6 jam kepanasan desak desakan" "gue 8 jam tapi gak dapet tiket". Itu berarti mereka gak memahami situasi. Apakah mereka memikirkan ELF yang ngantri 24 jam seperti @erissomnia ? Kericuhan itu juga disebabkan oleh ELF yang marah marah gak dapet tiket. Kalo kalian mau berkorban sedikit lagi untuk datang lebih awal pasti kalian bisa memperkecil resiko gak dapet tiket. Itu menunjukan seberapa besar niat kalian.

Oke, itu hasil pemikiran gue pribadi yang ternyata sama persis dengan apa yang dikatakan @erissomnia walaupun ada sedikit yang gue tambahin.
Untuk lebih lengkapnya please baca postingan dia di link yang udah gue kasih di atas untuk meminimalisir kesalahpahaman terhadap SHOWMAXX.
Kalo ada yang nggak cocok sama pemikiran kalian, it's okay! Semua orang punya hak untuk berasumsi. Maaf juga kalau ada yang tersinggung.
PEACE! >.<v
[Entah kenapa gue suka banget bikin post macam begini -.-]

No comments:

Post a Comment